KUNINGAN - CIREMAIPOS.COM,-Dari hobi menjadi sumber penghidupan. Maman Kuncung, warga Desa Widarasari Kecamatan Kramatmulya sekaligus anggota Satpol PP Kabupaten Kuningan, membuktikan bahwa kreativitas bisa menjadi jalan menuju kemandirian ekonomi. Melalui sentuhan seni yang unik, ia sukses mengembangkan usaha kerajinan bunga kering berbahan dasar bunga, di bawah nama kios Pepe Bunga.
Kecintaan Maman terhadap kerajinan tangan membuatnya mulai bereksperimen dengan bahan-bahan alami yang tersedia di lingkungan sekitar, yang bagi sebagian orang dianggap biasa, justru menjadi bahan utama yang ia sulap menjadi rangkaian bunga bernilai estetis tinggi.
“Awalnya hanya iseng mengisi waktu luang. Tapi setelah banyak yang tertarik dan memesan, saya mulai berpikir untuk menjadikannya usaha serius,” ujarnya, Senin (23/6/2025).
Kini, karyanya banyak dipesan untuk berbagai acara, seperti suvenir pernikahan, dekorasi event, hingga hampers eksklusif. Ia aktif memasarkan produknya melalui media sosial, yang turut memperluas jangkauan pasarnya.
Bagi Maman, merangkai bunga bukan sekadar mencari penghasilan, melainkan juga sebagai media ekspresi dan bentuk kontribusi terhadap ekonomi kreatif lokal.
“Ini bukan hanya soal menjual bunga. Tapi bagaimana menghadirkan keindahan dan inspirasi dari tangan sendiri,” tuturnya.
Tak hanya fokus pada usaha kerajinan, Maman juga mengembangkan kegiatan lain seperti penyediaan bibit jambu kristal dan tanaman hidup. Di belakang kiosnya, ia mulai merintis kebun tanaman palawija sebagai bentuk diversifikasi usaha.
Ke depan, Maman berencana membuka pelatihan keterampilan bagi ibu rumah tangga dan pemuda desa. Ia berharap, keterampilan yang dimilikinya bisa menjadi bekal ekonomi bagi warga sekitar.
Dengan dedikasi dan semangat berbagi, Maman Kuncung telah menjadi contoh nyata bahwa usaha mandiri bisa tumbuh dari hal sederhana — asal dijalani dengan ketulusan dan konsistensi./Moris