masukkan script iklan disini
KUNINGAN - CIREMAIPOS.COM,- Polres Kuningan menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan berencana terhadap seorang pria lanjut usia, Sarmedi (68), warga Kecamatan Sindangagung, pada Senin (23/6/2025). Dalam kasus ini, tersangka berinisial M (24) yang merupakan keponakan korban, diperagakan ulang sebanyak 30 adegan yang menggambarkan secara rinci proses terjadinya tindak pidana keji tersebut.
Kasatreskrim Polres Kuningan, AKP Nova Bhayangkara, menjelaskan bahwa rekonstruksi dilakukan di lokasi kejadian guna mencocokkan keterangan pelaku, saksi, dan barang bukti dalam rangka memperkuat proses penyidikan.
"Pada adegan ke-25, tersangka pertama kali melakukan penusukan saat korban sedang mencuci piring di depan rumah, usai salat Maghrib bersama anak-anaknya. Penusukan kedua terjadi pada adegan ke-26, dan korban sempat berteriak minta tolong sebelum tersangka melarikan diri," ujar AKP Nova kepada awak media.
Lebih lanjut, AKP Nova mengungkapkan bahwa pelaku menyimpan dendam selama dua tahun terhadap korban, yang menjadi motif utama aksi pembunuhan ini. "Tersangka mengakui bahwa tindakan ini merupakan bentuk pelampiasan atas sakit hati yang ia pendam sejak lama," tambahnya.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana jo Pasal 53 KUHP, serta Pasal 353 ayat (2) KUHP tentang penganiayaan yang mengakibatkan luka berat, dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.
Peristiwa yang melibatkan hubungan keluarga ini mengejutkan masyarakat setempat. Rekonstruksi pun menjadi perhatian publik, mengingat adanya unsur perencanaan dan kekerasan yang dilakukan terhadap anggota keluarga sendiri.
"Kami berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini secara transparan dan adil demi kepentingan hukum dan keadilan bagi keluarga korban," tegas AKP Nova./Moris
