Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger TemplatesPremium By Raushan Design With Shroff Templates

Iklan

Sekolah Rakyat Kuningan Ditargetkan Mulai Beroperasi 29 September

Redaksi
Senin, 15 September 2025
Last Updated 2025-09-15T00:39:27Z
Premium By Raushan Design With Shroff Templates
masukkan script iklan disini

KUNINGAN - CIREMAIPOS.COM,-
Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menunjukkan komitmen kuat terhadap percepatan pembangunan Rintisan Sekolah Rakyat di Kabupaten Kuningan. Hal tersebut ditegaskan Direktur Jenderal (Dirjen) Prasarana Strategis Kementerian PUPR, Bisma Staniarto, S.T., M.Sc., saat melakukan peninjauan fasilitas di SMPN 6 Kuningan pada Minggu (14/9/2025).

Kedatangan Dirjen Bisma disambut langsung oleh Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., bersama Wakil Bupati Tuti Andriani, S.H., M.Kn., Pj. Sekda Dr. Wahyu Hidayah, M.Si., dan Kepala Dinas Sosial Dr. H. Toto Toharuddin, M.Pd., M.H. Dalam kunjungannya, Bisma menekankan pentingnya percepatan penyelesaian infrastruktur, terutama asrama, agar dapat segera difungsikan.
“Kami menargetkan akhir September siswa sudah mulai menempati asrama dan belajar. Ini bentuk komitmen untuk memastikan anak-anak mendapatkan hak pendidikan dengan fasilitas yang layak,” ungkapnya.

Bupati Dian menyampaikan bahwa Pemkab Kuningan sedang mengebut penyelesaian sarana. “Tanggal 25 September semua fasilitas ditargetkan rampung. Pada 26–27 September, siswa dari keluarga kurang mampu yang sudah terdata akan menjalani tes kesehatan.

Dengan begitu, 29 September mereka sudah siap masuk asrama dan memulai pembelajaran. Perlu kami tekankan, pembangunan ini sepenuhnya bersumber dari APBN,” jelasnya.

Ia menambahkan, rintisan ini akan berlangsung sementara selama dua hingga tiga tahun. Selanjutnya, pemerintah akan membangun Sekolah Rakyat permanen di atas lahan seluas 6,9 hektare di Desa Cikandang. Sementara itu, bangunan rintisan nantinya akan difungsikan menjadi sekolah unggulan dengan tenaga pendidik berkompeten dan sistem pembelajaran modern.

Pj. Sekda Wahyu Hidayah menambahkan bahwa pembangunan fisik harus diiringi dengan tata kelola yang matang. “Sekolah ini tidak hanya siap secara sarana, tetapi juga dalam sistem, manajemen, dan tenaga pendidiknya. Harapannya, anak-anak dari keluarga tidak mampu benar-benar mendapatkan pendidikan berkualitas tanpa terbebani biaya,” tegasnya.

Hadirnya Rintisan Sekolah Rakyat di Kuningan diharapkan dapat menjadi model pendidikan berbasis masyarakat dengan dukungan infrastruktur yang memadai, sekaligus mencetak generasi kuat untuk menghadapi masa depan.

Meski di tengah padatnya agenda Tour de Linggarjati (TdL) ke-8, Bupati, Wakil Bupati, dan Pj. Sekda tetap meluangkan waktu mendampingi kunjungan Dirjen PUPR. Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam memastikan pembangunan berjalan sesuai rencana.

/Moris
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl