masukkan script iklan disini
KUNINGAN - CIREMAIPOS.COM,- Gelaran Tour de Linggarjati ke-8 pada Minggu (14/9/2025) berlangsung meriah dengan menghadirkan rangkaian kegiatan Push Bike dan atraksi BMX. Ajang tahunan ini tidak hanya menyajikan persaingan balap sepeda profesional, tetapi juga menjadi wadah edukasi bagi generasi muda tentang pentingnya hidup sehat dan menjunjung sportivitas sejak dini.
Acara tersebut dihadiri Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., Wakil Bupati Tuti Andriani, S.H., M.Kn., Pj Sekda Dr. Wahyu Hidayah, M.Si., Forkopimda, Ketua KONI H. Trias Andriana, serta Ketua ISSI Kabupaten Kuningan. Kehadiran jajaran pimpinan daerah menunjukkan dukungan penuh pemerintah dalam pengembangan olahraga dan pembentukan karakter anak bangsa.
Push Bike menjadi sorotan utama. Dengan sepeda tanpa pedal, anak-anak dilatih keseimbangan, koordinasi, serta keberanian. Aktivitas ini sekaligus menumbuhkan rasa percaya diri, kemandirian, dan mempermudah transisi ke sepeda berpedal tanpa roda tambahan.
Kemeriahan semakin lengkap dengan atraksi BMX komunitas Kuningan, pengundian door prize Fun Bike, hingga penyerahan bibit pohon matoa sebagai bentuk kepedulian lingkungan. Puncak acara ditandai dengan pengumuman pemenang hadiah utama, yakni sepeda motor Mio 125 yang berhasil diraih Siswoyo, pesepeda asal Cirebon. Selain itu, Pasar Rakyat binaan Diskopdagperin ikut menyemarakkan suasana sekaligus menggeliatkan ekonomi masyarakat.
Dalam sambutannya, Pj Sekda Kuningan Dr. Wahyu Hidayah menekankan bahwa olahraga harus dibiasakan sejak usia dini. “Push Bike bukan hanya permainan, tetapi sarana membentuk disiplin, keberanian, keseimbangan, dan kemandirian. Anak-anak yang terbiasa dengan aktivitas sehat akan tumbuh lebih tangguh, percaya diri, dan berdaya saing,” ujarnya.
Tour de Linggarjati 2025 pun terbukti menjadi lebih dari sekadar ajang olahraga. Ia hadir sebagai ruang kebersamaan, wahana edukasi, sekaligus pemantik semangat masyarakat menuju kehidupan yang sehat, produktif, dan penuh daya juang.
/Moris