masukkan script iklan disini
KUNINGAN - CIREMAIPOS.COM,- Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Kabupaten Kuningan dalam beberapa hari terakhir kembali memicu terjadinya bencana alam di sejumlah titik. Salah satunya terjadi di Dusun Ciseureuh, Blok Pamuruyan, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciwaru. Akibat hujan deras yang mengguyur sejak Sabtu malam, badan jalan di wilayah tersebut amblas dan nyaris putus.
Sebagai langkah darurat, warga Pamuruyan bergotong royong pada Minggu (16/11/2025) untuk memperbaiki bagian jalan yang rusak menggunakan peralatan sederhana. Mereka memanfaatkan material seadanya demi memastikan akses tetap terbuka bagi warga, termasuk pelajar yang setiap hari melintasi jalur tersebut.
Ustad Didi Rosidi, mewakili warga Pamuruyan, menyampaikan harapan besar kepada Pemerintah Kabupaten Kuningan, khususnya Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rahmat Yanuar, agar segera turun tangan menangani kerusakan ini. Ia menegaskan bahwa masyarakat sangat membutuhkan bantuan material seperti semen dan pasir untuk perbaikan permanen.
“Untuk saat ini warga hanya bisa menggunakan bambu dan kayu agar jalan tetap bisa dilalui. Ini adalah satu-satunya akses utama bagi aktivitas warga dan anak-anak sekolah,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, warga dan para tokoh juga menyinggung slogan Bupati Kuningan “Kuningan Melesat”. Mereka berharap slogan tersebut benar-benar diwujudkan melalui perhatian nyata terhadap kondisi yang dialami masyarakat.
“Kalau penderitaan warga diperhatikan, berarti benar Kuningan Melesat. Tapi kalau tidak, ya berarti Kuningan Meleset,” tutur salah satu warga dengan nada kritis.
/Dodo
