Iklan

Pasien RSUD 45 Keluhkan Layanan Poli Jantung yang Tutup Sementara, Pihak Rumah Sakit Beri Penjelasan

Sabtu, 03 Mei 2025, Mei 03, 2025 WIB Last Updated 2025-05-03T02:42:41Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

 


KUNINGAN, CIREMAIPOS.COM – Seorang pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) 45 Kuningan bernama Muhamad Bakrie menyampaikan keluhannya kepada pihak RSUD 45 terkait pelayanan di poli jantung yang tidak beroperasi. Melalui pesan media sosial, Bakrie mengungkapkan kekhawatirannya saat hendak kontrol rutin ke poli jantung pada Selasa, 29 April 2025.


Menurut Bakrie, ia mendatangi pos satpam untuk mengambil nomor antrean seperti biasa, namun diberitahu bahwa poli jantung sedang tutup karena dokternya tidak ada. Ia mengaku terkejut ketika disebutkan bahwa layanan baru akan dibuka kembali satu tahun mendatang. Hal ini membuatnya khawatir, karena ia harus mengonsumsi obat secara rutin seperti anjuran dokter, sementara persediaan obat sudah habis.


Menanggapi aduan tersebut, Direktur RSUD 45 Kuningan Dr. Deki Saefullah menyampaikan klarifikasinya melalui pesan whatsapp, pada Sabtu (03/04/2025). Ia menjelaskan bahwa pihak rumah sakit sebenarnya telah menginformasikan sejak akhir Maret 2025 bahwa mulai 1 April 2025, layanan poli jantung untuk sementara tidak dapat dilakukan.


“Hal ini disebabkan karena kedua dokter spesialis jantung kami sedang tidak bisa bertugas,” ujar dr. Deki.


Salah satu dokter, dr. Gestano, Sp.JP, diketahui tengah menjalani pendidikan di Tiongkok selama satu tahun. Sementara itu, dokter lainnya, dr. Armand Ronal Ruhukail, Sp.JP, sedang menjalani perawatan medis di RS PON, Jakarta.


Untuk sementara waktu, pasien disarankan mengakses layanan jantung di rumah sakit swasta dengan meminta rujukan ulang dari fasilitas kesehatan tingkat pertama (PPK-1), seperti puskesmas, klinik, atau dokter keluarga. 


“Kami juga sedang berupaya mendatangkan dokter spesialis jantung pengganti dan prosesnya sedang berjalan,” lanjutnya.


Direktur juga menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan respons karena sedang berada di Bandung untuk mendampingi anggota keluarganya yang mengalami kecelakaan.


Pihak RSUD 45 berharap masyarakat dapat memaklumi kondisi ini, dan menjanjikan upaya terbaik agar layanan poli jantung dapat segera dibuka kembali. (AS)

Komentar

Tampilkan

Terkini