masukkan script iklan disini
KUNINGAN - CIREMAIPOS.COM,- Sebagai bagian dari upaya penguatan infrastruktur pertanian di daerah, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Kuningan, Rismunandar, melakukan peninjauan langsung ke lokasi pembangunan saluran irigasi di Dusun Pahing, Desa Sindangjawa, Kecamatan Kadugede, Senin (4/8/2025).
Pembangunan tersebut merupakan salah satu sasaran fisik dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Skala Nasional ke-125 yang digelar oleh Kodim 0615/Kuningan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus mendukung ketahanan pangan di wilayah pedesaan.
Dalam kunjungannya, Rismunandar didampingi oleh berbagai pihak terkait, di antaranya:
Kapten Inf Nandang, Komandan Kompi Satgas TMMD ke-125,
Letda Inf Arif Sugianto, Koordinator pembangunan irigasi merangkap Pjs. Danramil 1503/Ciniru,
Dadang Suhendra, PPTK dari PUTR Kuningan,
serta Heri Susanto, pengawas lapangan PUTR.
Rismunandar menegaskan pentingnya pemantauan lapangan guna memastikan mutu pekerjaan sesuai rencana.
“Dengan pengecekan lapangan seperti ini, kita bisa memastikan pekerjaan berjalan sesuai spesifikasi dan target waktu. Identifikasi kendala pun bisa lebih cepat dilakukan agar tak menghambat proses pembangunan,” jelasnya.
Ia juga mengungkapkan apresiasi atas semangat kebersamaan antara personel TNI dan masyarakat dalam mendukung pembangunan infrastruktur.
“Saya melihat sinergi yang sangat baik. Gotong royong yang muncul dari kerja sama ini merupakan modal sosial yang kuat untuk mempercepat kemajuan desa,” tambah Rismunandar.
Proyek saluran irigasi yang dibangun memiliki panjang 300 meter, dengan dimensi teknis:
Lebar bawah: 30 cm
Lebar atas: 40 cm
Tinggi dinding saluran: 70 cm
Berdasarkan laporan terakhir, progres pekerjaan telah mencapai 5 persen dalam tiga hari sejak dimulainya pembangunan pada 2 Agustus 2025.
Sementara itu, Kapten Inf Nandang menyampaikan optimisme bahwa pembangunan irigasi akan rampung tepat waktu.
“Kami terus menjalin koordinasi intensif dengan dinas terkait. Target kami bukan hanya menyelesaikan fisik bangunan, tetapi juga memastikan kebermanfaatannya dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujarnya.
Melalui TMMD ke-125, pembangunan infrastruktur seperti ini diharapkan mampu menciptakan dampak positif jangka panjang bagi produktivitas petani, serta menjadi wujud nyata sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam membangun desa dari bawah.
/Moris
